Aku tahu ini salah, aku tahu ini tak boleh terjadi. Meletakkan bayangannya diantara bayangan kita berdua. Dalam khayalanku aku gantikan tempatmu dengan dirinya, menjadikan semua seakan-akan nyata. Seperti malam biasanya hal ini terjadi berulang kali hingga aku sadar aku harus mengatakannya.
“kamu tahu bumi itu bulat?”
Ucapku memecah keheningan
“iya”
“jika kita sekarang ada dibelahan bumi bagian utara, aku ingin mencoba berada dibelahan bumi bagian selatan”
ia terdiam
“jika kini ditempat ini ada bulan, aku ingin berada ditempat matahari bersinar”
Ia masih terdiam
“sayang, maafkan aku. Izinkanlah aku sekali ini saja melihat matahari dibelahan bumi bagian lain”
Aku dan kamu kini terseret dalam kesalahan yang aku buat, terjerat dalam kecemasan yang tak ada ujungnya. Sayang tunggulah, ini hanya semantara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar